Ini Tips Jalan-jalan ke Sam Poo Kong, Kelenteng Terbesar di Semarang
Jalanan ke Semarang, kamu sudah pasti tidak asing dengan salah satunya tujuan rekreasi favoritnya yang namanya Sam Poo Kong. Didaulat untuk kelenteng dengan bangunan paling besar serta termegah di ibu kota Jawa Tengah, beberapa pencinta rekreasi riwayat serta photografi tentu akan betah waktu tiba ke Sam Poo Kong.
Nah, sebelum berkunjung ke kelenteng yang berada di Jl. Simongan, Semarang Barat ini, baca dahulu panduan di bawah ini, yuk. Agar rekreasi kamu semakin hebat.
Dengan tempat kelenteng yang lumayan luas, Sam Poo Kong terdiri jadi dua sisi penting, yakni kelenteng sisi dalam serta kelenteng sisi luar. Kelenteng sisi dalam terbagi dalam bangunan kelenteng paling besar yang namanya Kelenteng Sam Poo Tay Djien, bangunan kelenteng yang lain ukurannya bertambah kecil.
Bangunan-bangunan kelenteng itu bisa kamu masuki walau masih aktif berperan untuk tempat sembahyang. Tetapi, kecuali tetap harus jaga kesopanan serta menghargai umat yang sedang melaksanakan ibadah, kamu harus beli ticket masuk.
Agar bertambah irit, kamu dapat membeli ticket terusan yang terbagi dalam ticket masuk penting Sam Poo Kong serta ticket masuk di bangunan kelenteng barusan dengan harga Rp28 beberapa ribu. Jika kamu membeli ticket masuk Sam Poo Kong saja, harga seputar Rp15 ribu. Tetapi, kamu cuma dapat nikmati bangunan kelenteng di luar tidak dapat masuk ke.
Buat kamu yang merencanakan berswafoto di tempat Sam Poo Kong, karena itu benar-benar disarankan untuk tiba bertambah pagi atau dekati senja sebab sinar matahari di saat itu masih memberikan dukungan untuk pemungutan gambar.
Jika kamu tiba di saat siang, kecuali panas terik terserang cahaya matahari, hasil photo kamu dapat jadi kurang optimal sebab over exposure. Pagi hari sebelum jam 09.00 atau sore hari sesudah jam 16.00 ialah waktu yang bagus untuk berswafoto di kelenteng Sam Poo Kong.
Tiba bertambah pagi pasti akan memberimu semakin banyak peluang untuk mendalami tiap pojok kelenteng. Jangan terlewat tiap tempat yang berada di Sam Poo Kong sebab semua terlihat unik serta penuh riwayat.
Yang umumnya lewatkan oleh beberapa pengunjung Sam Poo Kong ialah satu pohon namanya Pohon Rantai sebab terletak sedikit terselinap. Diberi nama Pohon Rantai sebab bentuk dahannya seperti rantai.
Dasar Pemahaman Permainan Sabung Ayam Online Kecuali Pohon Rantai, jangan terlewat juga satu gua di bawah kelenteng Sam Poo Tay Djien yang beritanya sempat jadi tempat berlindung Laksamana Cheng Ho serta awak kapal pertama kalinya datang di Semarang.
Waktu perayaan Imlek, kelenteng Sam Poo Kong akan tampil bertambah semarak dengan beberapa puluh lampion digantung selama gerbang masuk sampai bangunan kelenteng penting. Disamping itu, Sam Poo Kong akan menyediakan atraksi barongsai serta bazar Imlek yang buat kelenteng ini semakin ramai.
Agar semakin optimal, janganlah lupa sewa baju tradisionil ciri khas negeri gorden bambu dengan harga Rp100 ribu. Buat kamu terasanya di negeri Tiongkok tidak sich?
Yang menarik, ternyata kelenteng Sam Poo Kong membuka sampai jam 21.00, lho. Jadi, buat kamu yang ingin situasi tidak sama, hadirlah ke kelenteng ini di waktu malam hari.
Untuk memperoleh photo yang bagus saat malam memang susah-susah gampang sebab kekurangan sinar. Minimal kamu harus mengatur pada camera handphone-mu ke model pro atau memakai camera karieronal untuk hasil yang optimal.
Jadi, bertambah senang bertandang waktu siang atau malam hari, guys?
Paling akhir, bila kamu ingin tahu sekali masalah riwayat panjang kelenteng Sam Poo Kong, sebaiknya sewa pemandu tour yang ada di objek rekreasi ini. Kamu akan mendapatkan banyak informasi mengenai momen Geger Pecinan, cerita Laksamana Cheng Ho, sekitar kelenteng bersejarah lain di kota Semarang. Tertarik?
Walau "hanya" satu kelenteng yang terkadang kurang menarik buat beberapa orang, tetapi kenyataannya Sam Poo Kong ialah tujuan bagus dengan segudang keeksotisan bangunan serta ceritanya yang penuh sejarah. Janganlah lupa singgah, ya jika lagi di Semarang.